DAYA
TARIK UKIRAN KAYU JEPARA BAGI KALANGAN MASYARAKAT
(Penelitian dilaksanakan di Jepara)
KARYA
TULIS
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas
Sekolah
SMA Negeri
Darmaraja Program IPA
Disusun
Oleh :
OPAN RIJALDI
KELAS: XI IPA 4
NISN:9970726163
SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI
DARMARAJA
PROGRAM IPA
2015
Motto
‘’Sesali masa lalu karena ada kekecewaan dan
kesalahan-kesalahan,tetapi jadiakan penyesalan
sebagai senjata untuk masa depan agar terjadi kesalahan lagi’
‘’Karya tulis ini ku persembahkan untuk orang-orang
yang sayangi terutama kdua orang tuaku dan teman-teman yang selalu mengkhiasi
hari-hariku’’.
LEMBAR
PENYERAHAN
Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : Opan
Rijaldi
NISN :
9970726163
Kelas : XI IPA 4
Dengan ini menyatakan karya tulis dengan judul ‘’Daya Ukiran Kayu Jepara Bagi Kalanagan
Masyarakat’’.Hasil penelitian yang telah dilaksanakan pada bulan Desembser 2014
di Jepara .
Demikian pernyataan ini saya sampaikan,atas pehatiannya saya ucapkan terima kasih.
Darmaraja,07 Maret 2015
Penerima
Drs,Hj.CICIH
KURNAESIH
NIP.
19630813 198903 2 004
|
Penulis
Opan Rijaldi
NISN.9970726163
|
LEMBAR
PENGESAHAN
Karya tulis ini telah dilaksanakan pada:
Hari :
Tanggal :
Menyetujui
Pembimbing
Drs,Hj.CICIH
KURNAESIH
NIP. 19630813
198903 2 004
Mengetahui
Kepala SMAN Darmaraja
Drs.Wowo
Kartiwa,M.M
NIP.15500710 195603 1 012
|
Wali kelas XI IPA
Jua Juhaenah
S.Ag,M.Pdi
NIP.19601124 198303 2 003
|
KATA PENGANTAR
Puji
syukur penulis panjatkan kehadirat Allah
SWT,bahwa penulis telah menyelesaikan karya tulis yang berjudul “Daya Tarik
Ukiran Kayu Jepara Bagi Kalangan Masyarakat “.
Dalam penyusunan karya tulis ini, tidak sedikit hambatan yang penulis
hadapi.Namun penulis menyadari bahwa dalam kelancaran dalam penyusunan ini
tidak lain berkat bantuan,dorongan dan bimbingan dari berbagai pihak,sehingga
kendala-kendala yang penulis hadapi teratasi.Oleh karena itu mengucapkan terimakasih kepada
1.Bapak Drs.H.Wowo Kartiwa,M.M ,Selaku Kepala Sekolah SMAN Darmaraja
2.Ibu Jua Juhaenah,S.Ag,M.Pdi,selaku,Wali Kelas
3.Ibu
4.Kedua orang tua yang telah memberi bantuan dukungan mori dan material.
Adapun penyusun karya tulis ini masih jauh dari kesempurnaan oleh karena
itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun guna
perbaikan karya yang akan datang. akhir kata semoga tulis ini dapat bermanfaat dan menjadi
sumbangan pemikirna bagi pihak yang membutuhkan,amin
Darmaraja ,07 Maret 2015
Penulis
DAFTAR
ISI
MOTO.....................................................................................................................
1.1.
Rumusan Masalah.........................................................................................
1.2.
Batasan Masalah...........................................................................................
1.3.
Tujuan Peneliti..............................................................................................
1.4.
Manfaat Peneliti............................................................................................
1.5.
Metode penulis.............................................................................................
1.6. Sistematika
penulisan....................................................................................
BAB II Tinjauan Teoritis......................................................................................
2.1Pengertian daya tarik.....................................................................................
2.2 Definisi Ukiran Kayu Jepara.........................................................................
2.3 Sejarah Ukiran Kayu Jepara..........................................................................
2.4 Ciri Khas Ukiran kayu
Jepara .....................................................................
BAB III PEMBAHASAN...................................................................................
3.1 Daya Tarik Ukiran Kayu Jepara .....................................................................
3.2 Keistimewaan Kayu Jati Terhadap Ukiran
kayu Jepara..................................
3.2 Keunggulan kayu Jepara bagi kalangan
masyarakat......................................
BAB
IV SIMPULAN DAN SARAN......................................................................
4.1
Kesimpulan..........................................................................................................
4.2
Saran....................................................................................................................
DAFTAR
PUSTAKA...............................................................................................
LAMPIRAN..............................................................................................................
BIODATA
SISWA...................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar
Belakang Masalah
Pendidikan merupakan suatu program untuk
mencerdaskan kehidupan bangsa,pendidikan di dapatkan tidak hanya di sekolah
saja tetapi di luar sekolah pun tidak
dapat memperoleh pendidikan,contohnya sewaktu saya bersama teman-
temanh sekolah study tour tersebut kami
mengunjungi beberapa objek wisata di antaranya ukiran kayu jepara.masyarakat
pada desa umumnya mempunyai motif dan
karya seni sendiri ,masyarakat merasa semakin nyaman menggunakan bahan-bahan
ukiran yang alami,adanpun yang menggunakan bahan kimia untuk membersihkan kayu
buat ukiran. Sehingga kayu banyak digunakan berbagai jenis motif dengan Ukiran kayu jepara.
Ukiran jepara adalah sebuah
wisata yanga sangat terkenal baik dalam negeri maupun luar negeri namun tidak
banyak orang mengetahui sejarah ukiran kayu jepara,karena masyarakat yang tidak
tahu bahwa ukiran kayu jepara itu sangat terkenal dengan berbagai
motifnya.ukiran jepara tahun kualitasnya makin berkembang di luar negeri,bahwa
Indonesia itu bisa mengirim ukiran kayu jepara ke luar negeri maka dari itu
saya membuat karya tulis ini yang berjudul ‘’DAYA TARIK UKIRAN KAYU JEPARA BAGI
KALANGAN MASYARAKAT ‘’ yang didalamnya terdapat beberapa sejarah-sejarah ukiran
kayu jepara.
1.2
Rumusan
Masalah
Dalam
karya tulis ini terdapat rumusan masalah yang di buat dalam bentuk pertanyaan
diantaranya:
1.
Hal apa saja yang menjadi daya tarik
ukiran kayu jepara bagi objek wisata
2.
Apa yang menjadi keistimewaan kayu jati
terhadap ukiran kayu jepara
3.
Bagaimana keunggulan ukiran kayu jepara
bagi kalangan masyarakat
1.3 Batasan Masalah
Agar
pembatasan terfokus pada suatu pembahasan dari hasil penelitian tepat dan
berbobot,maka penulis membatasi masalah ini hanya ‘’ DAYA TARIK UKIRAN KAYU
JEPARA BAGI KALANGAN MASYARAKAT’’
1.4
Tujuan
penelitian
Tujuan
penulisan karya tulis yang berjudul ‘’DAYA TARIK UKIRAN KAYU JEPARA BAGI
KALANGAN MASYARAKAT ‘’ sebagai berikut :
1.
Untuk mengetahui objek wisata ukiran
kayu jepara
2.
Mendiskrifsikan cara membuat ukiran kayu
jepara
3.
Memberi pengetahuan tentang perawatan
dalam ukiran kayu jepara
4.
Memanfaatkan hal-hal kecil seperti
bagian bambu pohon yang di tebang sudah mengering
1.5 Manfaat Peneliti
Manfaat peneliti yang di harapkan adalah
sebagai berikut:
1.
Bagi Peneliti,dapat menambah wawasan dan
pengetahuan yang mengenai Daya tarik ukiran kayu jepara bagi kalangan
masyarakat
2.
Bagi Peneliti lain,dan pembaca umumnya
semoga membentuk masukan dan tuntunan serta pemahaman mengenai ‘’ Daya tarik
ukiran kayu jepara bagi kalangan masyarakat
3.
Bagi Pabrik ukiran kayu jepara ,semoga
dapat mengenalkan pabrik ukiran kayu jepara ke masyarakat melalaui karya tulis
ini.
1.6
Metode
Penulisan
Pengumpulan
penelitian ini menggunakan metode secara deskriptif,yaitu berdasarkan a aryang
ada dengan teknik pengumpulan data berupa :
1.
Observasi,pengumpulan data dengan
pengamatan langsung ke tempat ukiran
kayu jepara
2.
Studi Pustaka,menggunakan berbagai
sumber-sumber buku yang ada hubungan dengan masalah yang diteliti
3.
Wawancara,menjadi informasi dari
seseorang nara sumber yang memahami dengan masalah yang diteliti
4.
Eksplorsi Internet,dengan mengkaji dan
menggali bahan-bahan dari internet
sebagai studi bidang.
1.7 Sistematika Penulisan
BAB I PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang Masalah
1.2
Rumusan Masalah
1.3
Batasan Masalah
1.4
Tujuan Peneliti
1.5
Manfaat Peneliti
1.6
Metode penulis
1.7
Sistematika penulisan
BAB II Tinjauan Teoritis
2.1 Pengertian daya tarik
2.2 Definisi Ukiran Kayu Jepara
2.3 Sejarah Ukiran Kayu Jepara
2.4 Ciri Khas Ukiran kayu Jepara
BAB III PEMBAHASAN
3.1 Daya Tarik Ukiran Kayu Jepara
3.2 Keistimewaan Kayu Jati Terhadap Ukiran kayu
Jepara
3.3
Keunggulan kayu Jepara bagi kalangan masyarakat
BAB IV SIMPULAN DAN SARAN
4.1 Kesimpulan
4.2 Saran
BAB II
TINJAUAN
TEORITIS
2.1
Pengertian
Daya Tarik
Pengertian
daya tarik menurut Kamus Besar Indonesia (KBI) arti kata daya tarik yaitu
kemampuan menarik(memikat) perhatian.dalam hal ini arti daya tarik yaitu minat
masyarakat terhadap ukiran kayu jepara meskipun banyak ukiran kayu di berbagai
daerah lain,seni ukiran yang di persembahkan melalui bahan kayu ini sama seni ukiran yang lain.dari segi
cara dan teknik pengukirannya,seni ukir begitu berkembang luas karena Malaysia
merupakan sebuah nagara yang mempunyai hasil kayu-kayu di Negara kita.di
samping itu juga, bahan alam yang sangat sesuai untuk ukiran dan dipergunakan
dalam bidang ukiran kayu jepara .kota jepara banyak di jumpai para pengrajin
ukiran,melalui bentuk patung,motif daun,ukiran relief dan lain-lain.produksi
ukiran kayu jepara telah secara luas ke
daerah di wilayah Indonesia.meskipun di daerah dan tempat lainnya terdapat juga
kawasan indusstri ukiran kayu serupa
tetapi perkembangannya tidak semaju ukiran kayu jepara.
2.2
Definisi
Ukiran Kayu Jepara
Ukiran kayu atau ukiran
merupakan pertukanganngan yang yang menjadi suatu tradisi masyarakat melayu
sejak turen-temurun lagi.seni ukiran dan
memperkenalkan teknik dan motif ukuran jepara yang menjadi identitas
ukiran kayu jepara.untuk menghasilkan ukiran sangatng lah tidak mudah pada
setiap kayunya,ukiran kayu jepara dan
memer lukan kemahiran dari pada memilih
kayu .proses kayu mi ukiran memilih yang dapat mudah hi ukirnya dan mudah dalam
ba motif.sehingga menggunakan pemahat dan pisau wali.
2.3
Sejarah Ukiran Kayu Jepara
Suatu
kebanggan jika suatu daerah memiliki produk yang bisa dibanggan kota
lainnya,seprti halnya kota kecil kota jepara yang berada di daerah paling utara
pulau jawa,walupun demikian rupanya banyak produk yang di hasikan selain
itu kalinyamat selain itu juga
produk kayu juga di kenal di
jepara dan menjadi jepara kota ukiran.ukiran juga diidentikan dengan ukiran
jepara.ukiran jepara yang banyak di lupakan oleh masyarakat jepara sendiri.
Pada zaman dahulu kota hiduplah
pengukir dan pelukis di zaman raja brawijaya dari kerajaan majapahit jawa timur,salah seorang pengukir itu bernama
prabangkara ataudikenal dengan sebutan
joko sungging pada saat itu raja brawijaya ingin memiliki lukisan
istrinya keadaan telentang tanpa busana
sebahgai wujud dan cinta sang raja
Ukiran jepara sudah ada sejak pada masa pemerintahan ratu
kalinyamat(1521-1549) pada 1549 sang ratu mempunyai anak perempuan bernama
retno kencono yang besar bagi
perkembangan ukiran.dikerajaan ada bernama sungging badntingaarduwung,yang
datang dari campa(Cambodia) dan dia adalah seorang pengukir yang baik.ratu
membangun mesjid mantingan dan makam jirat(makam untuk suaminya) dan meminta
kepada sugging untuk memperindah ukiran jepara,sampai sekarang ukiran kayu
jepara terkenal dengan motifnya yang banyak berbagai jenis motifnya.
2.4
Ciri
Khas Ukiran Jepara
Ukiran
jepara mempunyai cirri khas tersendiri yang dapat menbedakan ukiran asli
jepara,salah satu cirinya dan motif jumbai atau ujung relung dimana daunnya
seperti kipas yang sedang terbuka yang pada
daun tersebut mengecil atau runcing dan juga terdapat 3 atau 4 buah biji
yang keluar dari pangkal daun.selain itu juga,tangkai relungnya juga memutar
dengan gaya memanjang dan menjalar membentuk cabang-cabang kecil yang berguna
untuk mengisi ruang dan memperindah cirri khas ukiran kayu jepara,seperti
kursi,meja,tempat tidur dan lain-lain.
BAB III
PEMBAHASAN MASALAH
3.1
Daya
Tarik Ukiran Kayu Jepara Sebagai Objek Wiata
Kabupaten jepara dikenal sebagai
penghasil kelerajinan ukiran bertaraf internasional.boleh saja daerah lain
mempunyai produk-produk mebel dan furrnitur dengan berbagai desain,akan tetapi
untuk masala motif.ukiran kayu jepara masih tak tertandingi ukiran-ukiran
inilahd menjadi daya tarik bagi objek wisata,dan produk-produk funitur jepara
mempunyai kekhasan tersendiri. Enam kilometer menuju utara dari
alun-alun jepara tetapnya di desa
mulyoharjo tepus,terdapat sebuah sentral kerajinan ukir dan patung yang
merupakan prodk unggulan jepara.sepanjang jalan berpaving ini di penuhi aneka
khas ukiran kayu jepara dari kayu jati,kayu meh,kayu trembesi dan kayu mahoni.
Karya ukiran di buat meliputi
patung,souvenir,mebel ukiran,hiasan interior,dan lainnya yang di pengaruhi
aneka macan budaya,centra ukiran ini
biasanya menjadi tujuan utama para wisatawan untuk berbelanja aneka kerajiana
ukiran,selain menjadi salahntrkeindahan
pahatan kayu di sentra ukiran ini menjadikan dayak tarik tersendiri bagi para
wisatawan .baik mancanegara maupun demostik siukiran kayu jepara menjadi salah
satu bukti kehebatan dan kecerdasan
manusia yang pernah membuat ukirannya.
Ukiran kayu menjadi objek wisata dan budaya utama di jepara ,ukiran
jepara ini sudah mengirim ke luar negeri .dengan ukiran yang indah dan m ewah
itu masyarakat luar negeri juga kepengen memiliki ukiran jepara yang khas tersendiri itu.dan daya tarik
ukiran kayu jepara itu sangatlah menarik masyarakat jepara maupun luar negeri.
3.2
Keistimewaan
Kayu Jati Terhadap Ukiran Kayu Jepara
Salah satu keistimewaan kayu jati memiliki
sifat keras dan kuat.meskipun begitu kayu jati mudah di potong dan dikerjakan
,hai ini mengakibatkan kayu jati banyak disukai untuk dijadika bahan furniture
dan ukiran.lingkaran tahun kayu di perjelas dengan cara diamplas untuk
mendapatkan tampilan yang lebis bagus.berkarakter,halus,dan indah seperi
berminyak,dengan kehalusan dan keindahan tekstur warana furniture yang di buat
dari kayu jati,maka kayu jati termasuk dalam golongan sebagai kayu mewah.
Oleh karena itu kayu jati banyak di
olah menjadi mebel tanaman,mebel interior,kerajinan,panel, dan anak
tangga.lemari jati juga termasuk produk forniture favorit,mulai dari lemari
display,lemari tv,dan lemari pakaian yang bisa kita dapatkan dari keistimewaan
kayu jati,meskipun dari itu kita harus menjaga tumbuhaan yang kita pelihara
agar kita bisa melakukan perwatan terhadap furniture kayu jati.
3.3
Keunggulan
Ukiran Kayu Japara Bagi Kalangan
Masyarakat
Keunggulan
ukiran kayu jepara merupakan salah satu kota yang sudah sangat diakui oleh
masyarakat jepara maupun mancanegara .kebanyakan ukiran jepara menjadisalah satu perabotan rumah yang
banyak sekaali di cari oleh kalangan muda maupun yang sudah memiliki keluarga.selain
dengan seni khas yang sudah sangat terkenal masyarakat jepara selalu menjaga
kualitas ukiran yang selama ini sudah menjadi salah satu penghasil yang sangat
luar biasa oleh masyarakat jepara.
Masyarakat
jepara selalu turun-temurun melakuakan namanya pemberian atau pengajaran
terhadap kuam yang lebih muda agar nantinya seni ukiran di kota jepara bisa
tetap bertahan dan bersaing dengan kota-kota yang lain,ukiran khsa jepara
memiliki kelebihan seni pahat yang luar biasa dengan memadukan kerajian atau
desain lokal dengan yang saat ini banyak di cari adalah seni ukiran yang mempunyai keunggulan yang sangat luar biasa
indahnya
BAB IV
SIMPULAN
DAN SARAN
4.1
KESIMPULAN
Berdasarkan pada pemaparan bab sebelumnya maka penulis dapat menyimpulkan
bahwa:
1.
Daya tarik ukiran kayu jepara,ukiran
kayu jepara sebagai objek wisata favorit masyarakat luar jepara atau
mancanegara,sebagian sekolah mengunjungi ukiran jepara yang berada di daerah jepara yang terkenal dengan
ukiran kayu jepara yang mempunyai cirri khas tersendiri beda dari yang
lain.dalam setiap libur sekolah suka mengunjungi ukiran kayu jepaara,salah
satunya destinasi adalah lokasi wisata
sejarah yang banyak dikunjungi oleh masyarakat luar daerah jepara.
2.
Keistimewaan kayu jati terhadap ukiran
kayu jepara,ukiran kayu jeparma menjadi objek wisata yang istimewa karena berbeda dari yang lain,sampai saat ini
ukiran kayu jepara tetap di gunakan oleh
masyarakat dan mancanegara,keistimewaan dan kemegahan ukiran kayu jepara inilah
yang buat kita bangga memiliki ukiran jepara yang mempunyai cirri khas
tersndiri.
4.2 SARAN
Berdasarkan kesimpulan diatas,maka penulis dapat
memberikan saran:
1.
Bagi siswa-siswi SMAN DARMARAJA di harapkan
agar lebih dapat memahami daya tarik ukiran kayu jepara.
2.
Bagi sekolah agar melaksanakan
penelitian ketempat-tempat yang mengandung nilai pendidikan dan pengetahuan
yang berkualitas.
3.
Bagi pabrik atau perusahan khususnya
pegawai agar tidak membuang serbuk gergaji kesemberangan tempat,
DAFTAR PUSTAKA
1.http://id.m.wikipedia.org/2010/06/09/pengertian
daya tarik ukiran
2.http://www.jeparaapik.com/keistimewaan
kayu jati
LAMPIRAN
BIODATA
SISWA
Nama
: Opan Rijaldi
Tempat,Tanggal
Lahir :Sumedang,02
Mei 1997
NISN
:9970726163
Sekolah
:SMA Negeri Darmaraja
Alamat
:Dsn.Cikole RT.01/RW.02
Desa Ranggon Kecamatan Darmaraja
Kabupaten Sumedang
0 comments:
Post a Comment